KUBANGSARI – Senin (14/03/2016) petani di desa Tenjolayar mulai panen musim tanam pertama, seperti yang terlihat di areal sawah wilayah di sepanjang jalan desa . Para petani dihadapkan dengan kendala pada pengeringan gabah karena musim curah hujan masih tinggi .
Dengan datangnya musim panen ini diharapkan dapat mendongkrak ekonomi masyarakat terutama untuk konsumsi kebutuhan pokok sehari-hari, karena kebiasaan di masyarakat desa Tenjolayar bagi masyarakat yang tidak memiliki lahan bisa ikut menanam dan pada musim panen mendapatkan upah padi dengan istilah NYEBLOK.
Rukmana salah seorang buruh tani terlihat sedang menjemur gabah di salah seorang penggarap lahan bengkok desa Tenjolayar, kebiasaan petani setelah panen pertama bagi yang mempunyai modal dilanjutkan menanam bawang . (Di2)
Dunia pertanian kita masih banyak persoalan, disaat panen raya harga gabah turun, disaat musim tanah harga pupuk mahal dan terkadang sulit dicari,
Semoga segera ditemukan solusinya….